blog resmi Masjid Agung Riadhusshalihin Barabai Kalsel ......................created by Saifur Rakhman

Rabu, 30 Januari 2013

MENYAMBUT BULAN RABI'UL AWAL
Oleh: KH. Muchtar Dahlan, BA
(Khutbah Jum'at disampaikan tgl 25 Januari 2013)



Sdr… Marilah kita selalu meningkatkan kualitas iman dan taqwa kepada Allah SWT, yaitu dengan mengerjakan segala perintah dan menjauhi  segala larangan-Nya. Karena sangat beruntung sekali orang yang selalu bertaqwa. Apalagi kita sekarang masih berada di hari ke 13 bulan Rabi’ul Awal 1434 H, bulan yang mulia, yaitu bulan kelahiran, hijrah dan wafatnya Rasulullah Muhammad SAW. Dengan tibanya bulan Rabi’ul Awal marilah kita sama-sama bersyukur atas datangnya Rasulullah, yang mana manusia sebelum Nabi Muhammad r diutus menjadi Rasul, manusia pada waktu dalam kejahilan, atau disebut dengan zaman jahiliyah, baik dalam masalah I’tiqad dan amaliah, manusia pada waktu itu selalu suka menyembah patung berhala, berkelahi, bunuh membunuh, berzina, meminum minuman keras, yang kuat menindas yang lemah. Dan setelah Allah mengutus Nabi Muhammad SAW menjadi Rasul, menyeru agar menyembah kepada Allah, suka selalu berkasih-kasihan, tolong-menolong didalam kebajikan dan saling mendo’akan, mulia memuliakan, agar umat manusia selamat di dunia, dapat keuntungan di akhirat nanti.
           Sdr… Rasulullah e diutus ke dunia ini adalah:
           Pertama: Memperbaiki I’tiqad umat manusia supaya kembali kejalan yang benar, jalan yang sudah dirintis sejak zaman Nabi Adam AS, yaitu menyembah Tuhan yang sebenarnya menyembah Allah SWT, jangan menyembah kepada patung dan berhala yang tidak ada mempunyai kekuasaan apa-apa. Sebagaimana firman Allah pada surah An-Nisa ayat 36.

           Kedua: Memperbaiki akhlaq budi manusia. Firman Allah dalam Al-Qur’an Surah Al-Ahzab ayat 21:
 "Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan Dia banyak menyebut Allah.” (QS. Al-Ahzab : 21)
Sdr… Dalam ayat tersebut Allah SWT memerintahkan kepada umat agar selalu mencontoh tauladan akhlaq Rasulullah SAW, yaitu agar kita dapat selalu hidup rukun, apabila bertemu selalu do’a mendo’akan agar mendapat keselamatan, bila diundang agar dapat dapat memperkenankan dan suka nasehat menasehati, apabila bersin ia mengucapkan Alhamdulillah, dan yang mendengar mengucapkan yarhamukallah. Dan apabila ada kaum muslim yang mendapat sakit dia mengunjungi dan mendo’akan semoga segera sembuh, dan apabila meninggal dunia ia ikut ta’ziyah dan mendo’akan semoga dapat rahmat dan keampunan dari Allah SWT. Dan kita dituntut selalu banyak mengingat Allah ( ذكرالله )
  Ketiga: Rasulullah diutus ke dunia ini untuk rahmat bagi sekalian alam sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur’an pd surah Al-Anbiya ayat 107.
 
Yang maksudnya manusia yang asal dalam kejahilan tidak kenal dengan Tuhan yang sebenarnya jadi kenal dengan Tuhan yang sebenarnya yaitu Allah, dan yang moralnya bejat suka memperkosa, membunuh, berkelahi, merampok, berjudi, meminum minuman yang memabukkan, menjadi umat yang terbaik, berkahlak terpuji, saling mulia memuliakan, ampun mengampuni, tolong menolong dengan mencontoh mengamalkan pusaka yang disampaikan oleh Rasulullah SAW.
          Demikianlah khutbah kita pada hari ini, semoga generasi kita sekarang menjadi generasi akhlaqul karimah tidak menjadi generasi jahiliyah modern, dan semoga dapat benar-benar menjadi umat Rasulullah dengan memperbanyak membaca dzikir shalawat, dan mengamalkan sunah Rasulullah, agar kita dapat syafaat Rasulullah dan masuk syurga bersama-sama Rasulullah. Amiiin ya Rabbal ‘alamiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

blog resmi Masjid Agung Riadhusshalihin Barabai Kalsel ......................created by Saifur Rakhman