blog resmi Masjid Agung Riadhusshalihin Barabai Kalsel ......................created by Saifur Rakhman

Minggu, 20 Januari 2013


TAWAKKAL SEBAGAI MANIFESTASI IMAN
Oleh: Drs. H. Albani Abbas


Hadirin sidang Jum’at yang mulia!
            Taqwa kepada Allah adalah sumber keberuntungan dan kebahagiaan dan dari taqwa lah terdapat keridhaan Allah, dan dari taqwa pula terdapat kesejahteraan, kebahagiaan baik lahir maupun batin, sebagaimana firman Allah I dalam Al-Qur’an:
                “……..Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan Mengadakan baginya jalan keluar”. (QS. At-Thalaq : 2)

            Taqwa kepada Allah tak mengenal tempat, tak mengenal ruang, tak mengenal masa dan zaman sekalipun. Sebagaimana sabda baginda Nabi Muhammad saw :
إتّق الله حَيْثُمَا كُنْتَ
            “Bertaqwalah kepada Allah dimana saja kamu berada”
            Semua orang bisa bertaqwa kepada Allah dimana dan kapan saja baik sebagai seorang petani, pekerja di pabrik, tukang kebun, para karyawan/pegawai negeri dikantor dsb.
            Hadirin sidang Jum’at yang mulia!
            Bertaqwa kepada Allah tidak berarti orang harus meninggalkan dunia ini, sekali tidak demikian, akan tetapi dunia ini merupakan suatu kendaraan untuk menuju alam akhirat yang kekal abadi dia merupakan jembatan emas untuk bisa menyeberang ke alam akhirat kelak. Rasulullah saw telah bersabda:
نِعْمَ الْمَطِيَّةُ الدُّنْياَ فَارْ تَحِلُوْهَا تُبلِّغُكُمُ الاخِرَةَ
            “Sebaik-baik tunggangan adalah dunia, karena itu kendarailah dia niscaya ia sampaikan kamu ke alam akhirat”.
            Lukmanul Hakim pernah memberikan wasiat dan pesan kepada anaknya yang bunyinya demikian:
            “ Hai anakku! Sungguh dunia ini laksana lautan yang dalam, banyak orang yang tenggelam didalamnya, karena itu taqwa lah kepada Allah sebagai sampan/kapalmu, dan rodanya adalah iman mu, sedangkan layarnya adalah tawakkalmu kepada Allah.
            Begitulah dunia ini menurut Lukmanul Hakim, orang akan bisa selamat didalam dunia yang bagaikan lautan nan dalam penuh ombak dan gelombang ini hanya dengan bertaqwa, iman dan penuh tawakkal kepada Allah I.
            Kalau taqwa tanpa iman samalah halnya dengan kapal tanpa roda/pendayung, tetapi kalau taqwa dan iman tanpa dilandasi dengan tawakkal kepada Allah I maka samalah halnya dengan kapal yang tak punya layar/kemudi, tentu tidak akan sampai ke pulau nan indah yang dituju.

Hadirin jama’ah jum’at yang mulia!
            Karena itulah baginda Rasulullah e memerintahkan ummat jangan lupa selalu bertawakkal, berusaha, berikhtiar didalam mencari karunia Allah, antara lain Rasulullah saw bersabda:
لو توكّلتم حنَّ تُوَكُّلِهِ لرزَقكم كما يرزق الطّيْرَ تَغُدُ وحمامرا وتروح بطانًا
            “Kalau seandainya kamu bertawakkal niscaya Allah berikan rezeki padamu seperti Allah berikan rezeki kepada seekor burung yang berpagi-pagi terbang dengan perut kosong dan petang hari kembali dengan membawa perut yang kenyang”. (HR. Bukhari)
            Itulah sekedar gambaran pribadi muslim yang bertaqwa, beriman dan bertawakkal kepada Allah.
            Kiranya ini saja isi khutbah kali ini semoga ada manfaatnya bagi kita semua. Amiin ya Rabbal ‘alamiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

blog resmi Masjid Agung Riadhusshalihin Barabai Kalsel ......................created by Saifur Rakhman